LAGI-LAGI Lalat Ancam Kesehatan Warga Lubuk Parandaman Koto Tangah

 

 Divideokan di salah satu rumah warga Lubuk  Parandaman RT 03/ RW 06

15 April 2016

Lubuk Parandaman Padang -  Eri dan Zainal Warga Lubuk  Parandaman RT 03/ RW 06, ba’da maghrib hari Minggu tanggal 24 April 2016 jam 19.15 Wib membawa “Surat Keluhan Warga dengan Nomor: Ist/SKW-LB/IV/2016 yang dialamatkan kepada Ketua RT 03/ Rw 06 Lubuk Parandaman Tanjung Aur, Balai Gadang. Surat ini berisi tentang ancaman kesehatan masyarakat dengan kedatangan lalat yang sangat banyak (di luar kewajaran), ke rumah-rumah masyarakat, biasanya sekali dalam 3 (tiga) bulan.

Sehubungan dengan kondisi tersebut  warga Rt 03 /Rw 06  memohon agar laporan ini diproses dan ditindak lanjuti. Sehingga kondisi ini tidak berlanjut dan tidak menunggu jatuh korban. Dalam surat tersebut dilampirkan tanda tangan pemilik rumah (sampel rumah-rumah warga) yang sering di datangi oleh lalat tersebut.

Menurut warga (yang tidak mau disebutkan namanya), kedatangang lalat ini erat kaitannya dengan keberadaan kandang ayam potong yang berada di sekitar pemukiman masyarakat. Menurutnya “ kedatangan lalat ini memang sering di alami, ketika para pemilik ayam potong lagi panen, sebab ketika mereka panen, mereka membersihkan kandang dan menyemprotnya, sehingga lalat-lalat tersebut lari dan berpindak kerumah-rumah masyarakat, biasanya lalat ini akan tetap bertahan di rumah-rumah masyarakat kira-kira satu minggu sampai dua minggu, setelah itu dia akan kembali ketempat asalnya (kandang ayam).

Kenapa lalat kembali kekandang setelah satu sampai dua minggu, ini ada kemungkinan karena kandang sudah kembali diisi dan zat yang disemprotkan kekandang tersebut sudah mulai hilang, kotoran dikandang sudah mulai banyak, sehingga memungkin untuk kembali ketempat asalnya.

Warga berharap kepada pihak terkait agar segera menyikapai keluhan warga ini, dengan mencari penyebab yang sebenarnya, dan segera mencarikan solusi untuk itu. Agar keresahan dan kecemasan warga berakhir.

SEDIA PAYUNG SEBELUM HUJAN

ATASI SEBELUM WABAH PENYAKIT MENYERANG WARGA